Apa beda CPU, GPU, RAM, HDD, Memori Internal, ROM - penjelasan sederhana
1 Mei 2017 Oleh Ted (transkrip text dibawah)
Artikel ini akan menjelaskan Tentang apa perbedaan CPU, GPU, RAM dan Hardisk atau memori internal secara sederhana. Diharapkan setelah baca artikel ini, sobat bisa terbantu untuk memutuskan harus beli komputer, laptop atau handphone yang memiliki spesifikasi seperti apa.
Apa itu CPU?
Adalah singkatan Central Processing Unit, Orang kadang mengartikan CPU sebagai sebuah perangkat computer secara keseluruhan, tapi sebenarnya yang dimaksud dengan CPU hanyalah prosesornya saja.
Jadi, CPU = Prosesor, tapi CPU bukanlah unit komputer.
Hampir semua orang berpikir bahwa CPU itu adalah seperti otak. Sebenarnya pernyataan ini tidak salah tapi agak kurang tepat. Yang lebih tepat adalah CPU merupakan salah satu bagian dari otak.
Otak manusia memiliki kemampuan untuk menyimpan memori. Dan di komputer atau di handphone ini tugasnya dilakukan oleh hardisk dan juga RAM. Oleh Karena itu saya juga bisa mengatakan bahwa hardisk atau RAM itu adalah bagian dari otak juga. Utk beda Hardisk dan RAM akan dijelaskan nanti.
Cara Kerja CPU
Berikut gambar sederhana untuk menjelaskan kinerja CPU di komputer atau handphone secara keseluruhan.
Penjelasan kinerja CPU di Komputer
Catatan: Kalau sobat sulit mengerti jika hanya melihat foto diatas, disarankan menonton video kami diatas.
Misalnya kamu lagi mau print atau mencetak sebuah dokumen. Kamu klik tombol Print / cetak menggunakan mouse.
Untuk memudahkan, misalnya klik dari mouse itu saya gambarkan sebagai data berbentuk segitiga.
Disini hanya untuk memudahkan saja. Jadi bukan berarti ada data bentuknya segitiga. Karena Bahasa yang dipahami oleh CPU adalah kode biner atau binary code yaitu yang terdiri dari rangkaian angka 0 dan 1.
Jadi saya katakan saat saya klik mouse, muncul data berbentuk segitiga hanya untuk menyederhanakan daripada saya bilang saat saya klik mouse akan muncul kode 0100111.....dst
Nah data segitiga dari mouse dikirim ke CPU. Si CPU tidak bisa langsung proses data ini, dia butuh instruksi bagaimana cara prosesnya. Oleh Karena itu dia kirim pesan ke memory, si CPU tanya: "hey memori, data segitiga ini apaan sih?"
Lalu Karena memori menyimpan informasi dalam hal ini, di memori tersimpan driver dari mouse, si memori bisa jawab ke CPU: “data segitiga itu artinya adalah klik kiri dari mouse bro”. trus dia kirim balik informasi dan instruksi tentang data segitiga ke CPU.
Oleh Karena itu, sangat penting untuk menginstall driver atau software dari hardware perangkat keras yang terhubung ke PC agar perangkat tersebut bisa bekerja dengan baik.
Setiap informasi ini diberi label atau petunjuk yang dinamakan alamat memori atau memory address agar CPU mudah menemukan instruksi dan informasi yang diperlukan.
Nah tapi ga berhenti disini, CPU sekarang sudah tau info tentang data segitiga, tapi ternyata data yang masuk bukan hanya bentuk segitiga saja, tapi ada data bentuk kotak.
Dia tanya lagi ke memori: “data kotak itu apa?” Si memori jawab, data kotak itu adalah tombol print. Dan ternyata bukan hanya segitiga dan kotak saja, tapi ada data silang dan bulat dan lain-lain.
Jadi kerjanya prosesor adalah menerima input data dari perangkat keras misalnya mouse, keyboard, atau kalau di handphone itu dari sensor touchscreen di layar lalu setelah terima data itu, CPU akan mengambil informasi dari memori lalu mengkalkulasi dan memprosesnya dan setelah itu akan mengirimkan perintah atau instruksi ke perangkat2 lain di computer atau handphone.
Jadi misalnya dalam contoh tadi, CPU sudah dapat informasi dari memori apa itu data kotak, segitga, bulat, silang, dll, data2 tersebut di proses di CPU lalu setelah di proses data itu dikirimkan ke perangkat computer lainnya. Misalnya data yang tadi sudah di proses dikirim ke perangkat printer.
Proses ini berlangsung sangat banyak dan sangat cepat. Instruksi yang diambil dan dijalankan di CPU itu mencapai milyaran instruksi perdetik.
Parameter CPU
Secara garis besar ada dua parameter yang menandakan kualitas dari CPU. Yaitu dari kecepatan atau clock speed-nya dan juga dari memiliki berapa inti. Tentu sebenarnya tidak sesederhana ini, Karena banyak faktor lainnya.
Kecepatan CPU dinyatakan dalam satuan Giga Hertz (GHz). Sedangkan banyaknya inti CPU biasanya disebutkkan. Misalnya dua inti disebut dual core, empat inti disebut quad core, 8 inti octa core dsb.
Semakin tinggi clock speed atau kecepatan CPU, maka semakin cepat pula kemampuannya dalam memproses setiap data dan instruksi yang masuk.
Dan juga, semakin banyak inti dari processor, maka semakin efisiean dalam pemorsesannya. Analoginya, misalnya kamu punya PR / tugas sekolah, maka akan lebih cepat selesai kalau yang ngerjain empat orang dibanding Cuma dua orang. Jadi CPU Quad Core akan lebih cepat dari dual core.
Misalnya saya adalah sebuah CPU, lalu dapat perintah untuk lari keliling lapangan 3 kali. Jika Performa CPU saya bagus, maka saat ada perintah tersebut saya langsung kerjakan ambil informasi dan instruksi dari memori (lari dilapangan mana, di lintasan berapa, pakai sepatu & baju apa, dll) lalu menyelesaikan tugas tersebut dengan dengan cepat.
Tapi kalau saya adalah sebuah CPU yang lemot, maka saat ada perintah itu akan tetap dikerjakan tapi selesainya luaamaa…..
Dan lebih parah jika perintah atau informasi yang masuk itu jumlahnya sangat banyak, misalnya setelah lari di lapangan, saya disuruh beli makanan di warteg, abis itu jemput anak tetangga di sekolah, dst, maka saya sebagai CPU yang lemot akan kewalahan ketika mendapatkan banyak perintah tersebut.
Hasilnya? Saya jadi stress bahkan hang dan tidak bisa menyelesaikan pekerjaan itu. Sama seperti CPU yang lemot kalau dikasih tugas banyak bisa hang atau diam tidak jalan.
Sebuah aplikasi yang kompleks atau berat membutuhkan CPU yang pintar dan cepat. Oleh Karena itu di setiap program computer, biasa tertulis minimun requirement atau spesifikasi minimal cpu yang diperlukan untuk menjalankan sebuah program.
Apa itu GPU?
Adalah singkatan Graphic Processing Unit. Fungsinya sama seperti CPU yaitu memproses data dan instruksi, tapi memiliki tugas lebih spesifik yaitu untuk mengolah data grafis atau gambar.
Setiap computer atau handphone pasti memiliki GPU. Kalau tidak ada GPU, maka pengguna tidak akan bisa melihat apa-apa di layar.
Misalnya kamu menekan tombol rekam video atau kamera di handphone, data input tersebut dikirim ke CPU, Lalu CPU akan mengambil informasi dan instruksi dari memori, setelah itu CPU membagi ke perangkat ponsel lainnya, entah ke modul kamera, ke microphone dan pada saat bersamaan juga mengirimkan ke GPU lalu di GPU di proses dan ditampilkan ke layar ponsel.
Apa itu APU?
Lalu ada lagi istilahnya APU, yaitu singkatan dari Accelerated Processor Unit. Ini sebenarnya adalah gabungan GPU dan CPU. Tujuannya penggabungan ini adalah efisiensi konsumsi daya, tempat dan juga biaya.
APU biasanya memilliki performa lebih rendah jika dibandingkan GPU dan CPU yang terpisah.
APU adalah buatan AMD, sedangkan kalau di Intel, biasanya disebut Intel HD Graphics, yaitu merupakan gabungan antara CPU dengan GPU dalam satu chip.
Apa itu System On Chip (SOC)?
Adalah satu chip yang merupakan gabungan dari CPU dan GPU bersamaan dengan komponen lainnya seperti wifi, penangkapan sinyal (Digital Signal Processing) dll. Jadi, dalam satu Chip mampu melakukan banyak tugas sekaligus. Hampir semua ponsel modern menggunakan System On Chip / SOC. Mengenai lebih penting mana antara GPU dengan CPU akan dibahas lagi nanti.
Apa Perbedaan RAM dengan Memori Internal / HDD / ROM
Sebelumnya sudah dijelaskan bahwa agar CPU bisa bekerja dibutuhkan informasi dan instruksi yang tersimpan di memori. Memory ini terdiri dari RAM dan Hardisk / kalau dI PONSEL SerIng disebut internal memori atau ROM. Berikut beda RAM dengan Hardisk.
Beberapa Catatan:
Didalam Hard disk terdapat komponen yang berputar seperti disk / piringan cakram. Teknologi terbaru memungkinkan kita dapat menyimpan data tanpa ada komponen yang berputar / bergerak.
Teknologi ini dinamakan SSD (Solid-State Disk). SSD harganya lebih mahal dan lebih cepat dibanding HDD. USB Flash Disk, Micro SD dan memori internal handphone adalah termasuk jenis SSD.
Memori internal handphone sering juga disebut sebagai ROM (Read Only Memori), walaupun istilah ini sebenarnya agak kurang tepat. Tapi kalau ada orang yang bilang ROM handphone, itu yang dimaksud adalah memori internal HP.
Sedangkan yang dimaksud dengan memori eksternal adalah memori tambahan yang bisa dilepas pasang. Micro SD / kartu SD adalah contoh memory external.
Memori Internal, Hard Disk (HDD), Solid State Disk (SSD), Micro SD, ROM / memori internal memiliki fungsi yang sama, yaitu menyimpan memori jangka panjang / lama.
Balik lagi ke beda RAM dengan HDD / ROM / Internal memori; RAM itu bisa diibaratkan sebagai sebuah meja. Sedangkan Hardisk atau memori internal itu adalah seperti laci dibawah meja. Setiap kali kita buka aplikasi, CPU membutuhkan informasi dan instruksi yang tersimpan di hardisk. Nah info dari hardisk ini diletakkan di RAM terlebih dahulu.
Kenapa harus diletakkan di RAM dulu? Karena kecepatan RAM jauh lebih cepat dibanding hardisk. Sama seperti kita lebih mudah dan cepat baca dokumen yang diletakkan di atas meja dibanding yang masih disimpan di laci.
Data yang tersimpan di RAM cepat dan bahkan selalu berubah tergantung aplikasi yang sedang digunakan. Oleh karena itu sering disebut "memori jangka pendek". Sedangkan data yang tersimpan di memori internal / hdd / rom tersimpan dalam waktu yang lama sampai pengguna menghapusnya atau bisa dibilang "memori jangka panjang".
Apa signifikansi pengaruh RAM dengan performa komputer atau handphone secara keseluruhan?
Kalau misalnya kamu cuma butuh buka sedikit aplikasi dan aplikasinya ringan, maka kamu pakai RAM yang besar dengan RAM yang kecil ga ada bedanya sama sekali. Bisa dibilang kamu mubazir beli meja yang besar tapi dipakai buat naruh dokumen sedikit. Tapi bedanya kalau kamu buka banyak aplikasi sekaligus, maka akan lebih efektif kalau punya RAM yang besar.
Misalnya RAM Kecil hanya muat 4 aplikasi, saat buka aplikasi ke 5, dia harus tutup aplikasi 1 dulu. Lalu kalau mau balik ke aplikasi 1, dia harus tutup aplikasi 2 dulu. Dan proses ini akan memakan waktu Karena kecepatan hardisk jauh lebih lambat dari RAM.
Jika dibanding komputer atau hp dengan RAM besar, mereka tidak perlu menutup aplikasi satu dan dua, bahkan bisa buka aplikasi 6 bahkan 7 tanpa perlu ada yang ditutup. Dan bisa bolak balik dari satu aplikasi ke aplikasi lain tanpa ada penurunan perfoma.
Selain itu, beberapa aplikasi membutuhkan RAM yang besar, jadi, kalau jumlah RAM yang dibutuhkan oleh aplikasi ukurannya lebih besar dari RAM yang tersedia, maka dijamin computer atau ponsel tersebut tidak dapat menjalankan aplikasi yang dimaksud. Kalau seandainya bisa jalan sekalipun sudah pasti akan lambat.
Catatan:
CPU disupport oleh RAM, sedangkan GPU atau untuk prosesor grafis, dia di support oleh yang namanya VRAM. Untuk prinsip kerjanya kurang lebih sama saja.
Tips Memilih Handphone berdasar Performa
Karena hampir semua ponsel menggunakan System On Chip atau dengan kata lain GPU digabung dengan CPU, maka bisa dibilang kalau CPU-nya bagus, secara otomatis GPU-nya juga pasti bagus. Jadi, pilihlah CPU yang sebagus-bagusnya dan disesuaikan dengan budget.
Tapi disini saya akan bahas hubungannya CPU dengan RAM. Ada ponsel yang CPU-nya kurang bagus tapi punya RAM yang besar. Sebaliknya ada yang punya CPU bagus tapi RAM tidak terlalu besar.
Sebagai contoh BlackBerry Aurora yang tergolong masih baru saat artikel ini dibuat. Ponsel Android ini punya CPU dan GPU yang tidak terlalu bagus, tapi punya RAM yang besar yaitu 4GB. Sementara banyak ponsel Android lain yang punya CPU lebih bagus tapi RAM hanya 2 atau 3GB saja, misalnya Redmi Note 3 Pro Snapdragon.
Jadi, sebaiknya pilih yang mana?
Semua balik ke kebutuhan. Kalau pekerjaan sobat membutuhkan banyak buka aplikasi secara bersamaan, misalnya profesi sobat adalah jualan online yang mana butuh buka banyak aplikasi e-commerce, buka chatting di berbagai media social, seperti BBM, WhatsApp, Line, Instagram, Facebook, dll. maka pilihlah yang punya RAM besar.
Tapi kalau kamu adalah gamers sejati dan saat main game itu kamu tidak terlalu perduli dengan aplikasi lainnya, misalnya kamu rela aplikasi lain ga jalan yang penting game jalan, maka sobat perlu pilih yang memiliki CPU dan GPU bagus dibandingkan RAM besar.
Balik lagi ke BlackBerry Aurora, memang dari dulu sejatinya ponsel BB lebih focus untuk kerja atau bisnis dibandingkan untuk have fun atau bermain.
Tips memilih Laptop
Lalu sekarang cara memilih Laptop. Ada laptop yang memiliki CPU bagus tapi GPU biasa-biasa saja. Ada juga yang memiliki CPU biasa-biasa saja tapi memiliki GPU lebih bagus.
Jadi sebaiknya pilih yang mana?
Balik lagi ke kebutuhan. Kalau sobat suka main game atau butuh pekerjaan yang berhubungan dengan gambar, misalnya desain grafis dsb, pilihlah laptop dengan GPU yang paling bagus yang bisa sobat beli.
Sebaliknya, kalau sobat pergunakaan Laptop untuk kerja kantoran, untuk menghitung data dan jarang menggunakan aplikasi game atau desain grafis, maka pilihlah laptop dengan CPU yang paling bagus.
Sedangkan untuk RAM, pilihlah yang paling besar yang sobat bisa beli. Tapi kalau dihadapkan pada pilihan mau laptop dengan RAM besar tapi CPU dan GPU biasa2 saja, atau laptop dengan CPU dan GPU lebih baik tapi RAM lebih kecil, maka pilihlah yang memiliki CPU dan GPU lebih baik.
Karena RAM pada umumnya bisa ditambahkan atau di upgrade. Tapi sebelum beli, tanyakan dulu apakah RAM bisa di upgrade atau tidak. Sedangkan kalau CPU dan GPU di laptop sudah pasti tidak bisa di upgrade atau diganti.
Tips memilih komputer rakitan / desktop / PC
Pada dasarnya sama seperti memilih laptop, tapi kalau dihadapkan pada pilihan, maka sebaiknya pilih komputer yang memilik CPU paling bagus yang bisa sobat beli. Kalau untuk RAM dan GPU nanti sobat bisa upgrade belakangan kalau sudah ada dananya.
Demikianlah artikel kali ini, semoga berguna. Disarankan menonton video diatas karena akan jauh lebih mudah dimengerti kalau sambil nonton videonya.
-Apa Perbedaan CPU GPU Memori RAM HDD SSD APU Penjelasan Sederhana-
Jika dirasa artikel ini berguna, silahkan di share / dibagikan 
Kembali ke atas 🚀
