Debat Islam Vs Kristen

28 Mei 2016 Oleh Ted

Halo sobat, bagaimana kabarnya? Saya harap semua dalam keadaan baik-baik saja ya. Kalau melihat judul artikel kali ini mungkin sebagian akan langsung terbayang keadaan yang "memanas", langsung ada perasaan seperti "siap perang" dan sebagian lagi langsung ada yang memiliki perasaan tidak enak, tidak nyaman.

Apakah dialog Islam dan Kristen ujung-ujungnya haruslah pertengkaran? Kalau kalian mengharapkan pada artikel ini akan ada kata-kata yang menghujat, menjelek-jelekkan dan sebagainya, maka kalian tidak akan menemukannya disini.

Artikel ini saya buat karena saat saya membuka Youtube, ternyata video kotbah Dr. Zakir Naik bisa dibilang lagi populer dan direkomendasikan kepada saya oleh YouTube. Saya iseng-iseng lah klik videonya dan baca komentar-komentar yang masuk.

Ternyata kalau masalah agama, komentar yang masuk itu bisa dibilang "sadis-sadis" alias saling menghujat. Yang Kristen menjelek2kan Islam dan sebaliknya. Kondisi ini sangat rentan membuat perpecahan di negara Indonesia ini. Padahal belum tentu komentar itu ditulis oleh orang Kristen atau Islam, bisa jadi hanya provokator yang berusaha memecah Indonesia demi keuntungan pribadi.

Saya tahu tujuan Dr. Zakir Naik dan saudara muslim yang lainnya adalah mulia dan didasarkan atas kasih, yaitu mereka tidak ingin saya dan orang Kristen lainnya masuk neraka karena men-Tuhan-kan Yesus.

Demikian juga sebaliknya, saudara-saudara Kristen berdakwah, berusaha meyakinkan saudara2 Muslim untuk mempercayai Yesus sebagai juruselamat karena mereka ingin kita semua merasakan kebahagiaan di dalam Kristus.

Saya membuat artikel ini sekedar ingin menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sering diajukan oleh saudara Muslim (dan juga sering diajukan oleh Dr. Zakir Naik). Kalau di Youtube biasanya pertanyaan tersebut dijawab secara ngawur dan nada menghujat oleh orang yang "katanya" Kristen.

Saya tahu, kawan-kawan muslim mungkin sering merasa "gemas" dengan kawan yang Kristen, dipikirnya "Orang Kristen itu kok bodoh sekali ya, hal sesederhana itu kok ga ngerti!" He he iya saya paham kok

Saya sangat menghargai jika saudara saya yang muslim berusaha meyakinkan bahwa apa yang saya percayai adalah salah. Itu artinya dia perduli terhadap saya Tapi pada satu titik memang tidak ada lagi yang bisa dilakukan, dia tetap dengan pendirian dia dan saya juga tetap dengan pendirian saya.

Secara sederhana seperti ini. Misalnya kawan Muslim mengatakan: "Kamu jangan jalan kedepan, ada jurang" Saya: "Engga kok, di depan ada jembatan" lalu kamu bilang "Di depan tidak ada jembatan!" Saya: "Ada kok!".... Kalau sudah begini, sepertinya kamu harus "merelakan" saya jalan ke depan.

Entah saya masuk ke Jurang atau tidak, itu adalah urusan saya dengan Tuhan. Setidaknya kamu sudah berusaha memperingatkan saya, dan kamu sudah melakukan kewajiban kamu sebagai umat-Nya dan saya menghargai itu

Ingatlah selalu satu hal, hanya Tuhan yang bisa merubah hati seseorang. Jadi, jika kita berusaha mengajarkan (yang menurut kita) adalah kebenaran lalu di tolak, maka kita tidak perlu marah dan sebagainya, karena:

Tuhanlah yang memilih manusia, bukan manusia yang memilih Tuhan. Jika Tuhan sudah tutup, tidak ada yang bisa buka. Jika Tuhan yang buka, tidak ada yang bisa tutup.
Jika kita penuh dengan emosi dan kebencian, itu tidak mungkin membawa orang ke jalan yang benar. Yang ada justru mendorong jauh orang itu.

Seperti kata Virzha - Tuhan kita cuma satu, kita yang berbeda... Jika ada perbedaan, berusalah untuk mendoakan, bukan menyakiti. Saya pun pernah berpacaran dengan wanita Muslim, tapi ternyata keyakinan kita berbeda, akhirnya saya pun harus merelakan dia pergi... hais kok jadi curhat ha ha ha

Ok, sekarang langsung masuk ke pertanyaan-pertanyaan yang sering diajukan oleh kawan-kawan Muslim. Sebagai catatan, saya bisa dibilang hanyalah pemula dalam iman Kristen, jadi kalau ada yang dirasa kurang tepat bisa didiskusikan dan di koreksi.

1. Mana ayat yang menyebutkan Yesus itu Tuhan?

Yohanes 13:13: "Kamu menyebut Aku Guru dan Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang Akulah Guru dan Tuhan." Saya tahu bahwa ayat ini pun masih jadi perdebatan. Bukankah banyak ayat yang seperti kontradiksi? Untuk topik ini bisa membaca artikel: "Tidak ada ayat di Alkitab yang menyatakan bahwa Yesus itu Tuhan klik disini"

2. Kalau Yesus itu Tuhan, kepada siapa Dia berdoa? Masa Tuhan berdoa sama Tuhan?

Yesus berdoa kepada Allah Bapa di surga... loh kok? berarti kalau Yesus itu Tuhan, dan Bapa itu Tuhan berarti ada lebih dari satu Tuhan? Untuk bisa mengerti ini harus mengerti dahulu tritunggal.

Yesus menyebut Allah itu ESA, dalam BAHASA ASLINYA, ESA itu bukan satu yang satu-satunya, tapi satu yang terdiri dari 3 pribadi (Allah Bapa, Putra / Yesus dan Roh Kudus).

Allah Bapa adalah Tuhan, Yesus adalah Tuhan dan Roh Kudus adalah Tuhan, mereka adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.

Jadi Tuhan itu hanya SATU yang terdiri dari 3 Pribadi. Allah Bapa tidak sama dgn Yesus dan tidak sama dengan Roh Kudus, tapi mereka selalu bersama.

Bingung? saya kasih contoh: INDONESIA ada berapa? ada SATU kan, tapi Indonesia terdiri dari lebih dari 200 juta pribadi. Apakah saya bisa disebut Indonesia? bisa, apakah kamu bisa disebut Indonesia? bisa. Sama spt Yesus adalah Tuhan dan Bapa di surga juga adalah Tuhan.

Jadi kepada siapa Yesus berdoa? Ya kepada Bapa di surga. Sama seperti kita ngobrol dengan sesama orang Indonesia. Masih bingung? Coba baca artikel: Mengerti Allah Tritunggal dengan mudah klik disini

Untuk hal-hal lain yang berhubungan seperti kata orang Kristen 1+1+1=1, lalu Yesus disebut Anak, berarti Dia bukan Tuhan, dsb bisa dibaca pada link "Mengerti Allah Tritunggal" diatas

3. Ngapain sih Yesus perlu di salib? aneh banget tebus dosa mesti pake salib-salib segala, Tuhan kan mahakuasa, bisa "ting" langsung hapus dosa

Cukup Panjang penjelasannya tapi disini saya akan jelaskan sesingkat mungkin. Pertama2 Sobat harus mengerti dulu mengenai konsep penebusan dosa.

Dosa manusia bisa ditebus dengan korban. Namun untuk menebus seluruh dosa, tidak bisa dengan sesuatu yang lebih rendah nilainya (manusia tidak bisa diganti / ditebus oleh binatang).

Selain itu, korban itu haruslah yang suci dan memiliki nilai yang tinggi. Manusia sekalipun tidak ada yang suci, hanya Allah yang suci. Oleh karena itu, penebusan yang sempurna hanya bisa dilakukan oleh Yesus yang 100% manusia dan 100% Tuhan.

Kenapa harus ada korban? kenapa tidak bisa dihapuskan begitu saja dosa manusia? Kenapa harus ada "harga" yang dibayar untuk menghapus dosa?

Sederhananya, apakah seorang penjahat bisa diampuni begitu saja asalkan setelah berbuat jahat dia berbuat baik? tentu tidak kan, penjahat itu harus dihukum.

Jadi:

Manusia berdosa
hukuman dosa adalah maut / kematian
walau manusia berbuat sejuta kebaikan, tidak mungkin menghapus dosa (seperti penjahat yg harus pertanggung jawabkan perbuatannya, tidak bisa lolos begitu saja dgn berbuat baik)
Yesus menggantikan manusia yang seharusnya mati dan dihukum (Yesus yang menerima hukuman)

Kalau ada yang setuju bahwa dosa itu tidak harus dihukum dan bisa dihapus begitu saja dengan cara berbuat baik, maka orang itu HARUS setuju kalau para penjahat tidak perlu di penjara, asalkan mereka semua berbuat baik setelah melakukan kejahatan.

Lebih jelasnya bisa baca artikel: Apa hubungannya Yesus dan Penyaliban klik disini

4. Kata Dr. Zakir Naik, Berarti orang Kristen yang memperkosa Wanita bisa masuk surga dong? asal dia percaya Yesus

Kalau ada orang Kristen yang berbuat jahat dan tidak takut saat melakukannya (memperkosa, mencuri, korupsi, dll), maka saya katakan, orang tersebut akan masuk neraka (kecuali bertobat).

Tapi kan mereka percaya Yesus? kok masuk neraka?

Orang yang akan masuk surga adalah yang percaya Yesus sebagai TUHAN, bukan sebagai PEMBANTU atau sekedar alat penghapus dosa. Orang Kristen sejati pasti akan mencintai dan TAKUT MENYAKITI HATI TUHAN.

Kalau dia tidak ada perasaan bersalah saat berbuat dosa, berarti dia tidak cinta Yesus, dia hanya memanfaatkan Yesus saja. Bagi orang2 seperti ini, jangan heran saat penghakiman Yesus berkata "Enyahlah engkau, Aku tidak mengenal kamu"

Yohanes 14:15:

"Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku."

Artikel terkait: Cara terbebas dari dosa klik disini

5. Kenapa Yesus berteriak Eli Eli Lama Sabakhtani? Konyol banget sih, Tuhan berteriak kepada Tuhan

Konyol? Seharusnya kita menangis saat mendengar kata-kata itu. Itu adalah SERUAN PENGGANTIAN, seharusnya KITA yang berteriak seperti itu. Yesus berteriak seperti itu karena MENGGANTIKAN posisi kita yang seharusnya berada di atas kayu salib.

Jadi saat Yesus berteriak Eli-Eli Lama Sabakhtani, Dia dalam kondisi sebagai manusia berdosa, bukan dosa diriNya sendiri, tapi dosa kita semua yang DITIMPAKAN kepada Yesus.

Dengan penjelasan diatas, pasti akan ada yang tetap tidak mengerti. Mungkin karena saya menjelaskannya dengan kurang baik atau bisa juga karena kamu dari awal sudah mengeraskan hati

Yang pasti, percaya atau tidak percaya Yesus itu adalah Tuhan atau bukan, Dia akan datang untuk kedua kalinya.

Orang Kristen percaya Yesus datang untuk menghakimi seluruh umat manusia. Sedangkan kalau kata Dr. Zakir Naik, Yesus (Nabi ISA AS) akan datang untuk menyatakan agama yang benar, bahwa Dia bukanlah Tuhan.

Okelah kalau memang itu yang beliau (Dr. Naik) percaya, saya hormati. Tapi bukankah Nabi Isa juga dikatakan akan membunuh Dajjal? Sama dengan orang Kristen yang percaya Yesus akan menjebloskan setan selamanya ke neraka.

Kalau menurut saya pribadi, hanya Tuhan sajalah yang bisa membunuh setan, hanya Tuhan yang memiliki kuasa itu, tidak mungkin manusia biasa bisa, nabi sekalipun tidak bisa membunuh iblis (Orang beriman hanya bisa mengusir setan saja, itu pun jika Tuhan menghendakinya).

Tapi itu kan yang saya percayai, kalau kita beda ya sudahlah

6. Mana pengakuan Yesus dalam Alkitab bahwa dia beragama Kristen?

Tidak ada. Kristen itu sebutan untuk pengikut Yesus Kristus. Jadi ya ga mungkin Yesus itu beragama Kristen. Masa sih Yesus disebut sebagai pengikut Yesus, kan aneh he he

7. Mana ajaran Yesus ketika dia berumur 13 - 29 tahun ?

Tidak ditulis di Alkitab, lalu permasalahannya dimana?

8. Mana dalilnya firman Allah dalam Alkitab "Akulah yang mewahyukan Alkitab, maka Aku pula yang akan menjaganya"?

Yesus itu adalah Firman Allah sendiri. Firman yang menjadi manusia. Allah mengawasi para manusia yang menulis kitab-kitab Alkitab sehingga sekalipun mereka menulis dengan gaya tulisan dan kepribadian mereka masing-masing, mereka tetap mencatat secara persis apa yang Allah ingin mereka katakan.

Artikel terkait: Apa Bukti Alkitab itu asli klik disini

9. Mana perintah Yesus dalam Alkitab beribadah hari minggu ?

Setau saya tidak ada. Orang Kristen beribadah di hari Minggu untuk mendengarkan Firman Tuhan, bersekutu, memuji dan memuliakan Tuhan, untuk beristirahat, untuk merasakan pemeliharaan Tuhan dalam hidupnya.

Secara sejarah hari Minggu adalah hari dimana biasanya orang Kristen berkumpul di gereja, dan kebiasaan ini dapat ditelusuri kembali sampai abad pertama.

Tapi apakah harus hari Minggu? Tidak harus. Kita hanya taat kepada pemerintah. Kalau pemerintah bilang, hari libur adalah hari jum'at, ya kita ibadahnya akan berubah hari Jum'at. No problem

Secara gambaran besar, tidak penting hari apakah kita ke gereja, yang penting dalam 7 hari ada satu hari dimana kita harus meluangkan waktu untuk beribadah bersama-sama dengan orang percaya.

10. Mana dalilnya asal percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat dijamin pasti masuk surga ?

Banyak di Alkitab, kalau ingin tahu bisa membaca artikel "Yesus dan penebusan Dosa" link / tautan ada di point 3 diatas.

Yang penting perlu diketahui adalah, yang bisa masuk surga bukan hanya yang "asal percaya" tapi yang benar-benar mengakui dan mencintai Yesus.

11. Mana foto asli wajah Yesus dan siapa pemotretnya ?

Tidak ada foto asli Yesus (jaman dulu belum ada kamera ). Yang ada di lukisan2 itu hanyalah untuk merepresentasikan Yesus. Itu cuma agar kita lebih mengerti saja. Misalnya gambar saat Perjamuan Terakhir agar kita bisa lebih mudah membayangkan bagaimana kondisi tersebut, dsb. Sama seperti gambar-gambar di buku anak2 untuk memudahkan belajar.

Selain itu, gambar / foto lukisan Yesus yang ganteng dan ke bule-bule an itu sebenarnya kurang tepat, karena Yesus di Alkitab ditulis tidak ganteng (Yesaya 53:2).

Kalau gambar Yesus seperti orang bule, dengan mata biru (style kaukasian), itu tergantung yang melukisnya saja (orang eropa). Saya sendiri tidak tahu wajah asli Yesus seperti apa, tapi itu tidak penting, saya tidak menyembah lukisan.

12. Mana dalilnya dalam Alkitab Yesus lahir pada tanggal 25 Desember dan perintah merayakan natal ?

Tidak ada Tanggal 25 Desember juga tidak ada di Alkitab.

Untuk sejarah kenapa bisa ditentukan tanggal 25 Desember sebagai hari lahirnya Yesus, bisa sobat cari di internet. Tapi tanggal tersebut ditetapkan biar seragam saja, biar umat Kristen bisa mengingat kedatangan Yesus. Yang terpenting bukanlah tanggalnya atau perayaannya, tapi mengakui bahwa Yesus itu pernah datang ke dunia

Tidak ada kewajiban untuk merayakan natal, sama seperti tidak ada keharusan atau kewajiban untuk merayakan ulang tahun (hari kelahiran). Jadi, orang Kristen beribadah pada hari natal sebagai ucapan syukur bahwa Tuhan Yesus sudah mau datang ke bumi.

13. Buktikan siapa yang hafal Alkitab walau satu surat saja ?

Saya bisa saja menghafal satu pasal. Orang bisa kok menghapal jutaan rumus matematika, bisa menghapal beribu-ribu puisi, kenapa tidak bisa hanya menghafal Alkitab. Itu bukan hal yang mustahil. Kalau seandainya Alkitab tidak mungkin dihapalkan, baru itu adalah hal yang aneh he he

Bisa tapi bukan berarti perlu. Alkitab itu begitu sederhana namun begitu Dalam. Yang terpenting adalah memahami isi Alkitab. Orang yang bisa menghapal Alkitab sekalipun belum tentu bisa mengerti Alkitab.

Kalau penjelasan mengenai keaslian Alkitab, bisa klik link yang ada di point 8.

14. Orang Kristen bilang Yesus itu Tuhan karena dia tidak punya ayah, bagaimana dengan Adam yang tidak punya Ayah dan Ibu?

Ini akan juga menjawab: Mana dalil dalam Alkitab Yesus 100% Tuhan & 100% manusia ?

Seorang manusia bisa hadir ke dalam dunia ini dengan cara sebagai berikut:

Tanpa Pria, tanpa Wanita: Itulah Adam. Kejadian ini terjadi hanya sekali dan tidak akan terulang lagi
Tanpa Wanita, Dengan Pria: Itulah Hawa yang dicipta dari rusuk Adam. Kejadian ini terjadi hanya sekali dan tidak akan terulang lagi
Dengan Wanita, Dengan Pria: Cara semua manusia hadir di bumi ini (kecuali Adam, Hawa dan Yesus)
Dengan Wanita, Tanpa Pria: Dia adalah Yesus Kristus. Kejadian ini terjadi hanya sekali dan tidak akan terulang lagi

Lalu kenapa Adam dan Hawa tidak disebut sebagai Tuhan, padahal cara lahir mereka juga ajaib dan hanya terjadi sekali dalam sejarah yang tidak mungkin terulang?

Perbedaannya adalah, Adam dan Hawa dicipta. Mereka berdua dibentuk dari debu dan tanah oleh Tuhan. Mereka berdua adalah ciptaan.

Sedangkan Tuhan Yesus bukanlah ciptaan, Roh Allah sendiri yang "masuk" ke dalam tubuh Maria (ibu Yesus).

Kenapa Yesus harus dikandung oleh Maria? Agar Dia bisa mendapatkan tubuh seorang manusia. Bagian yang bukan materi (Roh Kudus) dan bagian materi (kandungan Maria) sama-sama mengambil bagian.

Dengan cara inilah Yesus bisa menjadi 100% manusia, namun juga 100% Tuhan.

Apakah Tuhan Yesus bisa datang langsung ke bumi tanpa melalui Maria? Sangat bisa! Tapi jika Dia melakukan hal ini, maka Dia tidak bisa disebut sebagai manusia seutuhnya.

Kenapa Yesus harus jadi manusia? Baca point 3 diatas

Kontak: gadogacom[at]gmail.com

Artikel Lainnya: